top of page

EKARISTI KAUM MUDA

OMK SALIB SUCI HARUS OPTIMIS

 

Kondisi cuaca sore itu kurang bersahabat. Rintik hujan terus saja membasahi bumi. Namun hal itu tidak mampu menyurutkan semangat Orang Muda Katolik (OMK) Gereja Salib Suci, Cilincing, Jakarta Utara untuk mengikuti rangkaian kegiatan Ekaristi Kaum Muda (EKM), yang mengusung tema “Meneladani Kesetiaan Bunda Maria dalam Iman dan Pelayanan Kaum Muda”.

 

Perayaan Ekaristi Kaum Muda yang diselenggarakan pada Minggu (29/5) itu dipimpin oleh Romo Alexius Dwi Widiatno, CM didampingi Fr Salto. Sesuai namanya, seluruh petugas Perayaan Ekaristi Kaum Muda diikuti oleh para OMK. Mulai dari petugas lektor, koor, hingga tata tertib dan kolektan.

 

Usai Perayaan Ekaristi dilanjutkan dengan kegiatan keakraban di Gua Maria. Sebelum acara, para OMK melakukan registrasi. Setelah itu mereka dibagikan souvenir gantungan kunci yang bertuliskan “100 % KATOLIK, 100 % INDONESIA, OMK SALIB SUCI” dan sebuah lilin kecil.

 

Acara dibuka dengan ice breaking yang dibawakan oleh Fr Salto. Canda tawa dan sukacita mengalir dalam kegiatan tersebuti. Berbagai games dan hadiah yang disuguhkan seakan mampu membangkitkan semangat OMK untuk tetap setia dalam pelayanan di lingkungan gereja.

 

Usai ice breaking, dilanjutkan dengan ibadah bernuansa taize di ruang Petrus Paulus. Sebetulnya rencana awal kegiatan ibadah dilakukan di Gua Maria. Tetapi karena hujan, kegiatan pun dipindahkan ke ruang Petrus Paulus.

 

Suasana ibaah taize didominasi dengan keheningan. Lilin-lilin berarna-warni yang dihiasi dengan gambar-gambar bercorak gerejawi menghiasi suasana ibadah malam itu. Pada kesempatan itu Fr Salto menyampaikan pesan kepada para OMK untuk tidak mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan. “Kita harus yakin untuk tetap optimis menjalani proses mencapai tujuan yang kita inginkan sampai tercapai,” pesan Fr Salto.

 

Para OMK juga berdoa untuk kegiatan Jambore OMK Paroki Cilincing yang akan gelar pada 10-12 September 2016. Mereka berharap kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan yang diharapkan.

 

Di akhir acara, panitia dan misdinar memberikan kejutan kepada Fr Salto. Mereka memberikan  sebuah kenang-kenangan perpisahan dan ucapan terimakasih atas karya dan pelayanan yang telah diberikan selama di Paroki Cilincing. (DRini5to)

bottom of page